Bandung, JB — Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Bandung memberikan bantuan sembako kepada 90 duafa dan 10 anak yatim di Kecamatan Bandung Kulon, di Masjid Al-Mukarromah, Jalan Dirgantara IX, Sabtu 9 April 2022.
Kegiatan tersebut merupakan program “Ramadhan Berbagi dari LDII untuk Dhuafa Anak Yatim”. Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung, Yana Mulyana turut hadir pada kegiatan tersebut.
BacaJuga
“Kita (Pemerintah Kota Bandung) mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh LDII Kota Bandung. Mudah-mudahan yang diberikan saat ini mampu dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang membutuhkan,” tutur Yana Mulyana di sela-sela kegiatan tersebut.
Ia pun mendukung berbagai kelompok maupun organisasi untuk menyebar kebaikan bagi masyarakat yang membutuhkan apalagi terkena dampak sosial ekonomi di masa pandemi covid-19.
“LDII Kota Bandung ini menunjukan kepedulian bagi warga Bandung yang saat ini terkena dampak sosial ekonomi di masa pandemi Covid-19,” katanya.
“Ini juga merupakan contoh, jadi bagi organisasi atau kelompok lain untuk bisa melaksanakan kegiatan berbagi rezeki seperti ini,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Kota Bandung, Edi Sunandar mengatakan, kegiatan safari Ramadan ini salah satu program unggulan LDII Kota Bandung memberikan bantuan kepada dhuafa dan yatim.
“Kita rutin melaksanakan dengan berbagi bentuk, termasuk dalam kesempatan ini baksos (Bakti Sosial) berkaitan dengan pemberian sembako,” katanya.
Ia berharap, bantuan itu bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Mudah-mudahan ini (bantuan) bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.
Edi berpesan , sebagai manusia perlu yakin bahwa memberi itu tidak perlu menunggu kaya.
“Sedekah itu tidak harus menunggu kaya. Insyallah ini bisa dirasakan oleh masyarakat yang menerima. Juga di tempat lain pun dilakukan kegiatan sama seperti ini ” katanya.
“Kami juga harap untuk selanjutnya bersinergi masyarakat dengan pemerintah dengan berbagai program Pemerintah Kota Bandung. Kami (LDII) sebagai organisasi siap membantu menyukseskan program pemerintah,” bebernya. ***
