BANDUNG, journalbroadcast.co — Pemerintah Kota Bandung resmi kembali menggelar Pasar Kreatif Bandung 2024. Kegiatan ini menghadirkan berbagai macam produk yang berkualitas tinggi dan kaya inovatif.
“Pasar kreatif ini bukan sekedar pameran biasa, tapi wadah produk unggulan Kota Bandung dengan komitmen menghadirkan produk berkelas,” kata Penjabat Ketua Dekranasda Kota Bandung, Linda Nurani Hapsah pada Pembukaan Pasar Kreatif Bandung 2024, di Kings Shopping Centre,
Menurut Linda, Pasar Kreatif bukan sekedar menjajarkan berbagai macam produk saja, namun untuk memperluas jaringan bisnis dan kreativitas.
“Ini tidak hanya menunjukan kreativitasnya saja, tetapi kualitas yang mampu bersaing di pasar nasional dan intenasional,” ungkapnya.
Ia mengatakan, Pasar Kreatif yang lahir pada tahun 2020 ini terus menunjukan angka postif dari setiap perlehatanya. Dari tahun ke tahun menunjukan kenaikan omzet yang signifikan bagi pendapatan pelaku usaha khususnya.
Pasar Kreatif pada tahun 2020 meraih omzet Rp4 miliar. Keberhasilan berlanjut pada tahun 2021 meraih omzet Rp4,6 miliar.
“Puncaknya tahun 2022 pun terus menunjukan angka positif dengan omzet Rp8,62 miliar dan tahun 2023 meraih omzet Rp9,3 miliar,” ungkapnya.
“Pasar Kreatif sudah menjadi barometer kesuksesan bagi produk kreatif lokal. Ini pun berkat dukungan dari dinas terkait dan kemitraan dari Asosiasi Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI) DPD Jawa Barat,” imbuh Linda.
Bandung sebagai kota produsen, lanjut Linda, harus menghasilkan produk unggulan yang menarik para pengunjung untuk membeli.
Pasalnya, yang berkunjung ke Kota Bandung tidak hanya wisatwan lokal saja, melainkan wisatawan mancanegara pun datang ke Kota Bandung untuk tempat yang wajib disinggahi.
“Bandung itu kota produsen, potensi yang kita miliki untuk semua pendatang ke Bandung itu harus ada, baik warga maupun pendatang juga turis internasional berkenan lagi mengunjungi Bandung unntuk menghabiskan liburannya. Hasilnya tentu pendapatan di bandung meningkat sektor UMKM menggeliat,” tegasnya.
Di tempat yang sama, Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Ronny A. Nurudin menyampaikan, perlehatan Pasar Kreatif 2024 diikuti oleh 236 pelaku usaha yang sudah terkurasi.
“Tahun ini 236 pelaku usaha, kita kurasi secara ketat. Tujuannya untuk mempromosikan produk kreatif yang berdaya saing,”ungkapnya.
Tahun perletahan ke-4 ini, Pasar Krearif hadir di 6 mal yang menyuguhkan berbagai macam produk unggulan Kota Bandung di antaranya fesyen produk, aksesoris fesyen, home decor, produk kriya, makanan minuman dalam kemasan.
Pasar Kreatif 2024 diselenggarakan mulai tanggal 7 Juni – 21 Jul 2024. Berikut ini jadwalnya:
- The Kings Shopping Center, 7 – 16 Juni 2024.
- Trans Studio Mall, 14 -23 Juni 2024.
- Paris Van Java, 21 -30 Juni 2024.
- Cihampelas Walk, 28 Jun -7 Jul 2024.
- 23 Paskal, 5-14 Juli 2024.
- Festival Citylink, 12 – 21 Juli 2024.
Dukungan pun dilontarkan oleh General Manager Kings Shopping Centre, Dedi Djunaedi. Ia mengatakan pameran tersebut bukan hanya menyediakan produk, tapi bisa saling tukar pikiran sehingga menghasilkan ajang bisnis semakin berkembang.
“Kita mampu tukar ide, untuk pengalamaan menambah jaringan bisnis. Potensi Kings ini berperan aktif ikut berkontribusi memeriahkan Pasar Kreatif 2024,” tuturnya.
Menurut Dedi, hadirnya kegiatan tersebut mendorong pertumbuhan ekonomi. Pasalnya semenjak covid-19, pemerintah tengah berstrategi untuk memulihkan ekonomi .
“Ini juga mendorong pertumbuhan ekonomi. Para pelaku UMKM berkembang dan mampu berdaya saing,” ujarnya. *red
