Jakarta, BewaraJabar.com — Pandemi Covid-19 nampaknya masih belum berakhir, beberapa varian baru dari virus Covid-19 pun terus-menerus hadir di muka bumi, kini yang terbaru virus varian Omicron.
Setelah beberapa varian virus Covid-19 muncul beberapa waktu yang lalu, kini kembali dikabarkan virus varian Omicron muncul di Indoneia.
Hal itu diketahui dari Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI, Siti Nadia Tarmizi yang kembali mengumumkan adanya peningkatan angka kasus pasien positif Omicron di Indonesia.
Siti Nadia mengungkapkan update data hingga Jumat 31 Desember 2021 kemarin, kasus pasien positif Omicron di Indonesia bertambah 68 orang.
“Ada tambahan 68 kasus positif, sehingga total kasus konfirmasi di Indonesia sebanyak 136 orang,” ungkap Siti Nadia dikutip dari akun Instagram Prfmnews.
Bertambahnya kasus tersebut diakibatkan oleh para pelaku perjalanan luar negeri dengan asal negara kedatangan paling banyak dari Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat
“68 kasus baru itu berasal dari pelaku perjalanan luar negeri dan 11 diantaranya merupakan warga negara Indonesia,” ujarnya melanjutkan.
Ia pun merinci dari 68 kasus pasien positif Omicron tersebut, sebanyak 29 orang tak bergejala, 29 orang bergejala ringan, satu orang bergejala sedang, dan sembilan lainnya tanpa keterangan.
“Varian Omicron ini punya tingkat penularan yang lebih tinggi, tapi dengan risiko sakit berat yang rendah. Meski begitu, masyarakat tetap harus waspada karena situasi dapat berubah dengan cepat,” tutur Nadia.
Ia pun berharap upaya pencegahan dan pengendalian serta upaya mitigasi lainnya harus tetap berjalan maksimal.
Masyarakat, pintanya, untuk bisa menahan diri tidak bepergian ke negara-negara dengan transmisi penularan Omicron yang sangat tinggi.